Cara Penggunaan Stop Loss Dalam Forex
Cara Penggunaan Stop Loss Dalam Forex - Saat mulai masuk ke perdagangan di foreign exchange atau forex kemungkinan tidak asing dengan beragam jenis istilah dan feature untuk memberikan dukungan perdagangan. Ada beragam tipe feature yang dapat dipakai beberapa trader sepanjang berdagang seperti take keuntungan, setop loss, pending order, trailing setop dan ada banyak kembali. Salah satunya yang penting diulas ialah setop loss yang disebut salah satunya feature yang harus dimengerti oleh beberapa trader forex.
Cara Penggunaan Stop Loss Dalam Forex
Setop loss ialah penetapan tingkat batasan harga terendah yang sudah ditetapkan oleh beberapa trader untuk batasi bila alami rugi. Saat harga yang bergerak sudah capai tingkat yang ditetapkan sebagai setop loss itu, karena itu secara automatis mekanisme akan tutup perdagangan trader yang terbuka. Karena bila tidak tempatkan setop loss, trader dapat alami rugi yang semakin besar kembali.
Sayang untuk beberapa beberapa pebisnis trading forex, pemakaian setop loss adalah opsi yang paling tidak nyaman. Salah satunya argumennya ialah karena akan mengakibatkan rugi yang riil. Banyak trader yang berasa menyesal saat harga sentuh titik setop loss yang ditetapkan, lalu pada akhirannya harga kembali sesuai analisis awalnya. Keadaan ini yang mengakibatkan banyak trader tidak nyaman dengan pemakaian setop loss.
Tetapi memang tiap pebisnis trading forex mempunyai style perdagangan di pasar keuangan yang berbeda. Trader A tidak sama stylenya dengan trader B karena dikuasai dari beragam factor dimulai dari jumlah modal, spot yang diperjualbelikan sampai tingkat kepenguasaan emosi saat masuk ke pasar. Ada trader yang teratur memakai setop loss untuk meminimalkan rugi yang dapat naik tinggi. Tetapi ada pula yang tidak memakai karena kerap sentuh tingkat setop loss lalu harga kembali sama sesuai analisis awalnya.
Setop loss adalah langkah yang paling baik untuk beberapa trader untuk dapat meminimalkan rugi karena kekeliruan analisis dan keadaan pasar yang tidak jelas. Ada banyak tipe setop loss yang penting dimengerti bila tidak dapat pahami dengan detail berkenaan setop loss. Berikut beberapa macam pemakaian setop loss:
Setop loss manual sebagai salah satunya langkah penerapan setop loss untuk batasi rugi dengan manual tutup perdagangan. Pemakaian setop loss manual benar-benar memerlukan waktu yang banyak karena trader harus terus mengawasi harga yang bergerak. Saat harga sudah benar-benar dekat sama status yang ditarget sebagai setop loss, karena itu trader harus selekasnya siap-siap untuk tutup perdagangan itu. Penerapan setop loss manual benar-benar memerlukan tingkat keterdisiplinan yang tinggi sekali dan pengendalian emosi yang bagus. Karena trader akan gampang sekali alami penekanan emosi saat sedang berdagang.
Setelah itu setop loss automatis yang sangat umum untuk aktor trader yang telah lama berdagang di pasar keuangan. Pada basis trading sudah disiapkan feature untuk tempatkan status setop loss sesuai kemauan kita. Bila harga yang sudah bergerak sentuh tingkat setop loss yang sudah ditata, karena itu perdagangan yang terbuka akan automatis tertutup. Pemakaian langkah ini lebih sederhana dan dapat sesuaikan dengan jam yang diperlukan oleh beberapa trader.
Ingat setop loss adalah feature yang penting, karena itu beberapa trader harus dapat tentukan titik setop loss secara tepat dan disiplin. Pada umumnya trader akan tentukan titik setop loss berdasar analisis teknikal. Disamping itu dengan pemakaian money manajemen yang teratur disamakan modal supaya bisa betul-betul meminimalkan rugi.
